Dalam rangka meningkatkan motivasi masyarakat dalam mengelola sampah secara mandiri, Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Lingkungan Hidup menyelenggarakan Lomba Bank Sampah dengan dua kategori, yaitu kategori Reguler dan kategori Inovatif. Sejumlah 29 peserta Bank Sampah Reguler dan 17 peserta Bank Sampah Inovatif telah melalui tahap Verifikasi Administrasi, dan Bank Sampah Tanjung Asri RW 12 Kelurahan Demangan merupakan salah satu peserta yang masuk 10 besar. 

Pada hari Jum'at, 10 Desember 2021 bertempat di sekretariat Bank Sampah Tanjung Asri RW 12, telah dilaksanakan Verifikasi Lapangan oleh Tim Penilai dari Dinas Lingkungan Hidup. Adapun inovasi yang diunggulkan oleh Bank Sampah Tanjung Asri ialah sebagai berikut:

1. Pembuatan kompos metode komposter
2. Pembuatan eco enzyme
3. Pembuatan Biowash Promic
4. Pembuatan Batik Jumputan pewarna alami

Inovasi-inovasi tersebut mempunyai tujuan untuk mengurangi limbah rumah tangga RW 12 yang dibuang ke TPS serta memanfaatkan sampah menjadi berkah.

 ​​​​​​

Bank Sampah Tanjung Asri memanfaatkan sampah organik seperti limbah kulit buah yang diperoleh dari pedagang kaki lima di wilayah RW 12 dan limbah organik rumah tangga, serta limbah sampah hasil proses pembuatan pewarna alam yang dimasukkan ke dalam komposter sehingga menjadi pupuk kompos. Sampah organik dari rumah tangga juga menjadi bahan pembuatan eco enzyim yang kemudian dituangkan secara rutin ke dalam selokan agar airnya tidak berbau dan bebas bakteri. Kegiatan ini dilakukan kelompok bank sampah bekerjasama dengan Rumah Eco Enzyme Kemantren Gondokusuman.

Kegiatan inovatif selanjutnya ialah pembuatan batik jumputan dengan pewarna alami. Bahan alami diperoleh dari lingkungan sekitar RW 12, yaitu dedaunan sisa pangkasan pohon dan buah kenari digunakan untuk membuat pola pada kain. Selain itu limbah biji alpukat juga dimanfaatkan menjadi bahan pewarna alami untuk produk kain ecoprint maupun jumputan hasil karya Pokja Bank Sampah Tanjung Asri. 

Bank sampah merupakan ujung tombak pengolahan sampah di kota Yogyakarta, sehingga sampah rumah tangga harus dikelola sejak awal. Dengan adanya Bank Sampah, kita dapat merasakan berbagai manfaat yaitu: mengurangi penumpukan sampah, mencegah pencermaran lingkungan, serta berfungsi sebagai kegiatan sosial ekonomi masyarakat. Semoga Bank Sampah Tanjung Asri RW 12 dapat menjadi contoh bagi kelompok Bank Sampah lainnya di Kelurahan Demangan untuk semakin maju dan berinovasi serta bermanfaat untuk kelestarian lingkungan.